Sabtu, 15 November 2014

cerita di malam itu

Malam ini aku menerima telfon darinya teman, sahabat bahkan orang yang sedang dekat denganku saat ini, cukup banyak yang kita bahas prihal kebiasaan sampai hal pribadi, awal yang baik walaw setiap kali kita memulai topik selalu dengan nada dan intionasi bahkan ucapan yang asal dan kesal tapi akhirnya buat aku tersenyum terasa seperti sudah mengenalnya begitu lama padahal terbilang baru, aku bahagia bisa bertukar bahkan berbagi cerita dengannya, malam itu kita saling berganti cerita banyak hal yang aku tak mengerti dari ucapannya bahkan tiba tiba tanpa disadari nada bicaranyapun sudah berubah, ntah ada apa dengannya sampai perubahaan itu benar benar aku rasakan, apa ada yang salah selama aku bercerita?
apa ada yang salah selama aku bicara?
aku semakin tidak mengerti apa yang membuatnya seperti itu.
sampai larut malam aku terus berfikir ada apa dengannya?
kenapa sikapnya tiba tiba berbeda?

selama aku mencoba mengerti ucapannya, hanya teringat kalimat "aku tertarik dengan kakarktermu" kenapa dia bicara seperti itu? sempat terlintas apa dia memiliki rasa simpatik padaku? ah tapi tak mungkin, aku tak pantas untuk di kagumi, bahkan simpatik pun aku rasa tidak mungkin, aku bukan siapa siapa bahkan tipenya pun bukan, seleranya bukan aku terlebih dia typical yang pemilih, aku hanya wanita biasa saja, tak ada yang spesial dari ku, yang pantas untuk di kagumi apa lagi membuat orang merasa tertarik.
kita pernah sepakat untuk tidak ada yang berubah sikap satu sama lain, tapi kamu melanggarnya, kamu berubah karna hal yang buat aku tak mengerti. aku harap kamu tetap sama seperti apa yang aku kenal kemarin. iya kemarin, saat perubahan ini belum ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar